Fakta Menarik dari Permainan PS 2 Destroy All Humas!

Fakta Menarik dari Permainan PS 2 Destroy All Humans
Spread the love

Permainan PlayStation 2 yang berjudul “Destroy All Humans!” mungkin bukan franchise paling terkenal yang pernah muncul di konsol legendaris tersebut. Tetapi bagi penggemarnya. Game ini menawarkan pengalaman yang unik dan menghibur yang masih dikenang hingga saat ini. Dirilis oleh Pandemic Studios pada tahun 2005. “Destroy All Humans!” mengusung tema invasi alien yang jarang dijamah pada masa itu, dengan pendekatan humor yang khas. Mari kita gali lebih dalam mengenai fakta-fakta menarik yang membuat permainan ini layak dikenang. Terutama bagi Anda yang merindukan masa-masa bermain di Geloragame. Salah satu komunitas game di Indonesia.

Inspirasi Retro yang Kental

  • Latar Belakang Era 1950-an

“Destroy All Humans!” mengambil latar waktu pada era 1950-an di Amerika Serikat, sebuah periode yang sering digambarkan sebagai masa keemasan pasca-perang. Namun, permainan ini memilih untuk menyoroti ketakutan masyarakat terhadap “yang lain” yang dimanifestasikan melalui kecemasan terhadap UFO dan alien. Pandemic Studios berhasil menangkap esensi kecenderungan kultur pop pada masa itu. Seperti film-film B-grade tentang invasi alien dan teori konspirasi pemerintah.

  • Desain Karakter dan Humor

Protagonis game ini. Cryptosporidium 137 (atau Crypto), dirancang dengan gaya kartun yang melebih-lebihkan, lengkap dengan senjata futuristik dan piring terbang yang ikonik. Humor yang disajikan berbentuk satire yang mengejek budaya Amerika pada masa itu. Dari propaganda anti-komunis hingga obsesi masyarakat dengan TV dan film. Pemilihan suara untuk karakter-karakter dalam game ini juga mendukung unsur komedi tersebut.

Gameplay yang Inovatif dan Variatif

  • Penggunaan Senjata dan Psi-Kekuatan

“Destroy All Humans!” dikenal karena memperkenalkan berbagai senjata dan kemampuan psikis yang dapat digunakan Crypto untuk menaklukkan manusia. Senjata seperti Zap-O-Matic, Disintegrator Ray, dan Anal Probe menjadi ikonik, tidak hanya karena namanya yang unik tetapi juga efeknya yang dramatis dan menghibur. Kemampuan psikis seperti telekinesis, hipnotis, dan kemampuan untuk menyamar sebagai manusia memberikan dimensi strategis dalam bermain.

  • Misi dan Level

Game ini memiliki beragam misi yang tidak hanya seputar menghancurkan semuanya. Beberapa misi mengharuskan pemain untuk menyusup, menyamar, atau bahkan meniru perilaku manusia untuk mendapatkan informasi. Desain level yang menarik dan beragam memungkinkan pemain untuk menjelajahi replika kota-kota Amerika dengan bebas. Dari pertanian yang tenang hingga perkotaan yang ramai, setiap area menawarkan tantangan dan cara bermain yang berbeda.

BACA JUGA : Fakta Menarik dari Permainan PS 2 Katamari Damacy

Pengaruh Budaya dan Resepsi Kritis

  • Referensi Pop Kultur

Sebagai permainan yang menyelami budaya Amerika 1950-an, “Destroy All Humans!” penuh dengan referensi dan easter egg yang menyentuh berbagai aspek budaya populer, seperti film, acara TV, dan peristiwa bersejarah. Pemain yang teliti akan menemukan sinisme dan humor dalam dialog, nama karakter, dan bahkan misi yang merefleksikan pandangan kritis terhadap politik dan sosial saat itu.

  • Kritik dan Penerimaan

Walaupun “Destroy All Humans!” tidak mendapat skor sempurna dari kritikus, game ini dipuji karena humor aslinya, cerita yang menarik, dan gameplay yang solid. Pada masa itu, penggambaran budaya Amerika yang unik dalam video game masih langka, sehingga Pandemic Studios berhasil menciptakan niche tersendiri. Game ini cukup berhasil di pasaran dan menginspirasi beberapa sekuel, walaupun tidak ada yang bisa mengalahkan impak asli yang dibuat oleh game pertama.

Warisan dan Pengaruh Terhadap Game Lain

  • Sekuel dan Remake

“Destroy All Humans!” memiliki beberapa sekuel yang membawa pemain ke era yang berbeda dengan inovasi gameplay dan cerita yang diperluas. Di era modern, game ini bahkan mendapatkan remake, menunjukkan bahwa masih ada minat dan cinta dari komunitas gamer, termasuk anggota komunitas Geloragame yang telah lama mengikuti seri ini.

  • Pengaruh pada Game Alien Lainnya

“Destroy All Humans!” mungkin tidak sepopuler game PS2 lainnya seperti “God of War” atau “Final Fantasy”, tetapi pengaruhnya terhadap permainan bertema alien tidak dapat diabaikan. Humor dan pendekatan satir yang dibawa game ini telah menginspirasi berbagai judul lainnya untuk mengambil pendekatan yang lebih ringan dan kreatif terhadap genre sci-fi.

Kesimpulan

Walaupun bukan blockbuster terbesar di PS2, “Destroy All Humans!” telah meninggalkan jejak yang tidak terlupakan di hati para penggemarnya. Dari penggunaan humor yang cerdas hingga gameplay yang inovatif, game ini menjadi bukti bahwa dengan ide yang unik dan eksekusi yang tepat, sebuah game dapat bertahan dalam ingatan penggemarnya selama bertahun-tahun. Bagi para gamer yang merindukan hari-hari mereka bermain di Geloragame atau tempat serupa, “Destroy All Humans!” adalah nostalgia yang manis dan pengingat akan masa ketika game tidak takut untuk menjadi konyol dan menghibur.

Related Post

One thought on “Fakta Menarik dari Permainan PS 2 Destroy All Humas!”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *